Ahad 01 Nov 2015 06:57 WIB

Pramuka Jajaki Kerja Sama dengan Unicef

Red: M Akbar
Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault
Foto: ROL/Fian Firatmaja
Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pramuka Indonesia berniat menjajaki kerja sama lebih kongkret dengan Unicef. Kerjasama ini diharapkan mampu mensinergikan kegiatan pembangunan dan kepemudaan yang ada di negeri ini.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Pramuka Kwartir Nasional, Adhyaksa Dault. Rencana penjajakan kerjasama dengan Unicef itu menjadi agenda dari kehadirannya pada Konferensi ke-25 Kepanduan Kawasan Asia-Pasifik (25th Asia-Pacific Region Scout Conference) di Gwangju, Korea Selatan, 3-8 November 2015.

 

''Selain saya memenuhi undangan ke konferensi Pramuka, kami juga akan melakukan MoU (memorandum of understanding) Pramuka Indonesia dengan Unicef,'' ujar Adhyaksa dalam keterangannya di Jakarta, Ahad (1/11).

Adhyaksa menjelaskan sebelumnya Kwarnas Pramuka Indonesia sudah melakukan kunjungan ke Unicef Indonesia di Jakarta beberapa waktu lalu. Aktivitas tersebut, kata dia, sebagai bagian penjajakan kerjasama program dari kedua belah pihak.

''Nantinya program-program kami akan dapat disinergikan. Salah satunya program yang terkait dengan U-report Indonesia,'' kata penyandang gelar Doktor (S3) Jurusan Teknik Kelautan Institut Pertanian Bogor (IPB) ini.

U-Report Indonesia ini, kata Adhyaksa, merupakan sarana pengumpulan data melalui Twitter yang akan menganalisa jawaban dari followers @UReport_id mengenai pembangunan dan kepemudaan. Hasilnya akan dibagi bersama dengan pemerintah dan instansi terkait sebagai upaya advokasi.

“Program ini sangat cocok dengan Kwarnas Gerakan Pramuka. Tentunya akan banyak program yang positif yang bisa kita kerjakan setelah MOU dengan Unicef nanti,'' kata pria yang kini dikabarkan berniat maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta ini.

Dalam kunjungannya, Adhyaksa diagendakan juga untuk membuka gugus depan Pramuka di sekolah Indonesia-Korea. ''Di Korea kami akan melakukan pertemuan dengan Duta Besar Indonesia untuk Korea lalu menjajaki juga untuk membuka gugus depan Pramuka di sekolah Indonesia-Korea yang ada di sana,'' kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement