Kamis 15 Oct 2015 20:17 WIB
Insiden Aceh Singkil

KSAD: Aceh Singkil Sudah Kondusif

Rep: Antara/ Red: Andi Nur Aminah
   Aparat keamanan dari TNI dan Polri berjaga di lokasi gereja Singkil, Aceh, Rabu (14/10).
Foto: EPA/Hotli SImanjuntak
Aparat keamanan dari TNI dan Polri berjaga di lokasi gereja Singkil, Aceh, Rabu (14/10).

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) TNI Jenderal TNI Mulyono mengatakan, situasi Kabupaten Aceh Singkil saat ini sudah mulai kondusif pascabentrok warga di Desa Dangguran, Kecamatan Simpang Kanan, Kabupaten Aceh Singkil Selasa (13/10).

"Aceh sudah kondusif, aman, sudah diambil langkah-langkah bagi kedua belah pihak, tak boleh emosional. Suatu kejadian siapa sih yang mengharap itu terjadi, tapi sudah sepakat untuk mereka memperbaiki diri semuanya," kata Jendral Mulyono usai menjadi pembicara dalam Seminar Nasional di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Kamis (15/10).

Meski begitu, ia tetap meminta kedua pihak yang bertikai tidak emosional. Mulyono menambahkan, TNI ikut memberikan pemahaman dan sosialisasi kepada dua belah pihak. TNI pun akan mengawasi dan bersiaga di lokasi kejadian meski situasinya sudah kondusif.

Mulyono memastikan tidak akan menambah pasukan untuk mengatasi bentrok di Aceh Singkil itu. Menurutnya, kasus tersebut kasuistis dan diperlukan peran pemerintah daerah untuk menanganinya bersama-sama.

"Tidak ada tambah pasukan, aman kok. Itu kan kasuistis karena salah paham di lapangan. Kedua belah pihak introspeksi memperbaiki semuanya, apa peran masing-masing. Pemda bagaimana, pihak lain bagaimana, sudah disepakati, tak ada masalah," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement