REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengaku sangat mendorong agar wilayah Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu dijadikan destinasi wisata berkelas dunia.
"Kita terus fokus dan lakukan upaya-upaya untuk menjadikan Pulau Seribu menjadi tempat wisata yang berkelas dunia," kata Gubernur Basuki usai meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Amiterdam di Pulau Untung Jawa, Jakarta, Sabtu (10/10).
Menurut Ahok, salah satu upaya yang dilakukan, yaitu mendorong Kementerian Koordinator Maritim agar terus memfokuskan pembangunan destinasi wisata kepulauan.
"Kementerian Koordinator Maritim sudah kita dorong untuk terus fokus membangun destinasi wisata kepulauan. Selain itu, kita juga sudah minta Kementerian Pariwisata untuk mengembangkan wisata di Pulau Seribu," ujar Ahok.
Selain itu, mantan Bupati Belitung Timur itu menuturkan pihaknya juga terus-menerus membuka kesempatan kepada seluruh investor atau pun pengembang untuk memperindah Pulau Seribu.
"Kita kasih kesempatan seluas-luasnya bagi para pengembang agar menjadikan Pulau Seribu lebih cantik. Untuk izin pengelolaannya akan diproses melalui Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) DKI," tutur Ahok.
Lebih lanjut, dia memastikan proses perizinan untuk pengembangan maupun pengelolaan Kepulauan Seribu bagi para pengembang akan dipermudah asalkan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
"Seluruh pulau boleh reklamasi, boleh bangun vila, dan lain-lain, yang penting seluruh sertifikatnya tetap milik Pemprov DKI. Karena sesuai dengan aturan, kepulauan tidak boleh diperjualbelikan dan tidak boleh dimiliki dengan status perorangan," ungkap Ahok.