Senin 28 Sep 2015 21:30 WIB

Warga di Selatan Sukabumi Keracunan Nasi Kuning

Rep: Riga Iman/ Red: M Akbar
keracunan makanan (ilustrasi)
Foto: kidshealth.org
keracunan makanan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Kasus keracunan menimpa puluhan warga di Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi.  Mereka mengalami gejala keracunan setelah mengkonsumsi makanan nasi kuning dalam sebuah acara Ahad (27/9) lalu.

Informasi dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi menyebutkan, keracunan tepatnya terjadi di Kampung Bakanturi RT 05 RW 01, Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. Jumlah warga yang mengalami gejala keracunan seperti pusing, mual-mual, dan muntah mencapai sebanyak 61 orang.

 

'' Warga mengalami gejala keracunan setelah mengkonsumsi nasi kuning yang diberikan di sebuah acara selamatan,'' ujar Koordinator Survailance Dinkes Kabupaten Sukabumi, Suhendar Zulkarnaen kepada wartawan Senin (28/9). Rata-rata warga mengalami pusing, mual-mual, dan muntah serta lemas.

Korban keracunan lanjut Suhendar, akhirnya dibawa ke puskesmas untuk mendapatkan penanganan medis. Sebagian diantaranya terpaksa harus mendapatkan infus karena kondisinya lemas.

Hasilnya ungkap Suhendar, kondisi para korban keracunan sudah membaik. Mereka sebagian besar sudah pulang ke rumahnya.

Suhendar menerangkan, Dinkes juga telah mengambil sampel nasi kuning yang terdiri atas nasi, tempe orek, dan rendang telur. Nantinya, sampel itu akan diteliti lebih lanjut di laboratorium kesehatan. Hal ini untuk mengetahui penyebab terjadinya keracunan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement