Kamis 24 Sep 2015 07:54 WIB
Idul Adha

Mensos:‎ Rekonstruksi Rohaniah Perlu Dilanjutkan di Tolikara

Rep: Agung Sasongko/ Red: Winda Destiana Putri
Mensos Khofifah Indar Parawansa (kanan) memberikan bantuan kepada korban sosial kerusuhan 17 Juli yang lalu di Kabupaten Tolikara, Papua, yang diterima Bupati Tolikara Usman G.Wanimbo (kiri), Rabu (23/9).
Foto: Antara/HO/Trisnadi
Mensos Khofifah Indar Parawansa (kanan) memberikan bantuan kepada korban sosial kerusuhan 17 Juli yang lalu di Kabupaten Tolikara, Papua, yang diterima Bupati Tolikara Usman G.Wanimbo (kiri), Rabu (23/9).

REPUBLIKA.CO.ID, TOLIKARA -- Menteri Sosial, Kofifah Indar Parawangsa berpesan agar proses rekonstruksi dan rekonsiliasi tetap dilanjutkan.

Untuk proses lanjutan itu, rekonstruksi rohaniah perlu dikedepankan agar menjaga kebersamaan umat beragama di Tolikara.

"Saya kira proses rekonstruksi dan rekonsiliasi telah berjalan. Ini ditandai dua hal yakni berdirinya Masjid yang sudah digunakan untuk shalat Jumat dan hari ini digunakan untuk shalat Idul Adha," kata dia seusai pelaksanaan Shalat Idul Adha 1436 Hijriah di Masjid Khairul Ummah.

Menurut Menteri, proses rekonsiliasi juga telah berjalan dimana akan ada pembagian daging kurban tak hanya untuk kalangan Muslim tetapi juga non-Muslim. "Jadi saya kira, ke depan rekonstruksi rohaniah bisa berjalan hingga ke depan," kata dia.

Kofifah menghadiri dan melaksanakan shalat Idul Adha di Masjid Khairul Ummah. Ia hadir sekitar pukul 7.00 WIT dengan mengenakan busana kemeja putih dan mukena putih dengan motif kembang-kembang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement