Rabu 23 Sep 2015 18:32 WIB

Polda akan Selidiki Tabrakan KRL di Stasiun Juanda

Rep: C26/ Red: Ilham
Petugas mengevakuasi barang barang yang ada di gerbong ketika terjadi tabrakan Kereta Rel Listrik (KRL) di Stasiun Juanda, Rabu (23/9).
Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Petugas mengevakuasi barang barang yang ada di gerbong ketika terjadi tabrakan Kereta Rel Listrik (KRL) di Stasiun Juanda, Rabu (23/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Metro Jaya, Irjen Tito Karnavian mengatakan pihaknya akan menyelidiki penyebab kecelakaan dua kereta rel listrik (KRL) commuter Jabodetabek di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat, Rabu (24/9). Proses penyelidikan masih menunggu evakuasi selesai.

"Kita sekarang menunggu evakuasi, sekaligus penyidikan yang melibatkan KNKT dan KAI juga dari Polri khususnya dari Polres dan Polda," kata Tito di lokasi kejadian, Rabu (23/9).

Ia mengatakan, pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab kecelakaan. Kesimpulan masih menunggu penyidikan yang akan dilakukan nantinya.

Jika terdapat bukti kecelakaan ditengarai akibat kelalaian, maka akan dilakukan proses selanjutnya. "Hasil penyelidikan kita lihat. Kalau ada unsur pidana maka kita lakukan penyidikan (lanjut)," ujar mantan Kapolda Papua itu.

Pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan PT KAI. Untuk sementara ini masih difokuskan mengevakuasi korban ke rumah sakit.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement