Selasa 22 Sep 2015 20:23 WIB

Gubernur Imbau Jaga Kerukunan di Tolikara

  Imam Masjid Al Mutaqin Tolikara Ali Mukhtar (kanan) menyampaikan pemaparannya saat berdiskusi dengan tema
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Imam Masjid Al Mutaqin Tolikara Ali Mukhtar (kanan) menyampaikan pemaparannya saat berdiskusi dengan tema "Intoleransi di Tolikara" yang diadakan di Jakarta, Jumat (11/9). (Republika/Raisan Al Farisi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAYAPURA -- Gubernur Papua Lukas Enembe meminta Bupati Tolikara Usman G.Wanimbo dan warga setempat untuk menjaga kerukunan antarumat beragama sehingga tidak lagi terjadi insiden 17 Juli silam.

"Rekonsiliasi sudah dilakukan dan diharapkan kerukunan antarumat beragama dapat terus terjaga sehingga tidak lagi terjadi insiden 17 Juli," harap Gubernur Enembe di Jayapura, Selasa (22/9).

Selain melakukan rekonsiliasi Bupati Tolikara juga melakukan rehabilitasi yakni membangun kembali rumah kios (ruki) dan mushola. Pemprov Papua akan membantu melunasi hutang pemda Tolikara sebesar Rp8 miliar sehingga pemda bisa memfokuskan membantu warga korban kebakaran.

"Mari kita bersama-sama menjaga kerukunan hidup antarumat beragama," ajak Gubernur Enembe dalam rapat forum komunikasi pimpinan daerah (Forkompimda) Papua, dengan agenda membahas masalah Tolikara yang berlangsung di Mapolda Papua.

Gubernur Enembe mengakui, dampak dari kasus yang terjadi di Tolikara tidak hanya dirasakan di Papua tetapi lebih banyak di luar termasuk di Jakarta bahkan hingga keluar negeri. Karena itu kerukunan hidup beragama hendaknya dapat terus terjaga di seluruh tanah Papua, harap Gubernur Papua Lukas Enembe.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement