Jumat 18 Sep 2015 20:48 WIB

Gunung Kidul Pasang Tujuh EWS Tsunami

Id TEWS
Id TEWS

REPUBLIKA.CO.ID,GUNUNG KIDUL -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah memasang alat sistem peringatan dini tsunami sebanyak tujuh buah dan tanah longor sebanyak 63 buah.

Kepala BPBD Kabupaten Gunung Kidul Budhi Harjo di Gunung Kidul, Jumat, mengatakan pihaknya masang sistem peringatan dini (EWS) tsunami sejak 2012 yang terpasang di 7 titik.

"Sejak 2012, kami memiliki EWS, dan sekarang kondisinya masih bagus," kata Budhi.

Ia mengatakan, EWS dipasang di lima desa diantaranya Ngestirejo, Banjarejo, Kemadang, Sidoharjo, dan Jepitu. Adapun tujuh lokasi yang dipasang EWS masing-masing terletak di pantai yakni Baron, Kukup, Sundak, Drini, Sepanjang, Pulangsawal, dan Krakal serta sejumlah pantai lainnya.

"Lima desa tersebut sudah masuk dalam desa tangguh bencana dan sudah dilaksanakan gladi soal bencana tsunami," katanya.

Budhi mengatakan, ke depan ada rencana pembuatan jalan pembuatan tangga menuju bukit disekitar pantai untuk evakuasi jika terjadi tsunami.

"Estimasi bila ada tanda tsunami sekitar 20 sampai 30 menit, jika untuk menyelamatkan diri ke bukit sudah sampai ke atas," katanya.

Ia menambahkan, untuk EWS longsor yang berada di disejumlah titik misalnya Kecamatan Gedangsari, Ngawen, Patuk, Ponjong dan Semin. Pemasangan 63 EWS ditentukan oleh masing-masing kepala desa.

"EWS bisa dipindah jika ada yang kelihatannya lebih potensial, yang memasnag dari fakultas teknik UGM," katanya.

Ia mengatakan, paling lama bulan depan seluruh EWS tanah longsor akan terpasang, dan akan disosialisasikan kepada masyarakat. "Setelah dipasnag akan disosialisasikan," katanya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement