Kamis 17 Sep 2015 11:02 WIB

Ibas Komentari Kenaikan Gaji Presiden dan Anggota DPR

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Bilal Ramadhan
Ketua Fraksi Demokrat DPR Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas.
Foto: Antara
Ketua Fraksi Demokrat DPR Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Fraksi Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono menyatakan keprihatinannya atas kenaikan gaji presiden dan DPR di tengah kesulitan ekonomi saat ini. Ibas sapaan akrabnya menyarankan pemerintah sebaiknya fokus untuk menyelesaikan tekanan ekonomi saat ini dengan memberikan stimulus dan aturan yang pro bisnis dan pro rakyat.

"Jika tetap merencanakan kenaikan gaji atau tunjangan saat ini lebih baik fokusnya untuk menaikkan gaji atau kesejahteraan PNS, TNI, Polri, guru, perawat, buruh, dosen, nelayan, petani demi terjaganya daya beli dan peningkatan kesejahteraan mereka," ujar dia dalam siaran pers, Kamis (20/9).

Ibas berharap kebijakan pemerintah yang pro bisnis dan pro rakyat dapat dengan cepat mencapai meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Selain itu, dia berharap langkah pemerintah yang dipilih akan berpengaruh positif pada daya beli masyarakat.

Pemerintah harus mampu membuat skala prioritas dalam menaikkan gaji. Masalah ini sebenarnya telah dibahas saat Rapat Paripurna dengan pemerintah tentang APBN 2016 Agustus lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement