REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menerima pelaporan Korps Kenaikan Pangkat 21 perwira tinggi (Pati) TNI, terdiri 14 pati AD, lima pati TNI AL, dan dua pati AU di Ruang Panglima TNI, Jalan Merdeka Barat Nomor 2, Jakarta Pusat, Jumat (11/9).
Ke-21 pati TNI yang naik pangkat, di antaranya adalah Wakil Kepala BIN Letjen Torry Djohar Banguntoro. Torry sebelumnya menjabat sebagai Panglima Kodam Udayana. Dengan begitu, ia kini resmi menyandang pangkat bintang tiga di pundak.
Kenaikan pangkat juga disandang Pa Sahli Tk. III Bid. Polkamnas Panglima TNI Mayjen Mulyanto, Pangdivif-1 Kostrad Mayjen Sudirman, dan Pangdivif-2 Kostrad Mayjen Ganip Warsoto.
Selain itu, ada pula Kapuskes TNI Laksda drg. Bambang Haryono R dan Wakil Kepala Bais TNI Marsda Benedictus Widjanarko.
Gatot Nurmantyo menyatakan, kenaikan pangkat adalah bukan semata kegiatan rutinitas dan jatah-jatahan, tetapi kenaikan pangkat merupakan akumulasi dari kinerja, motivasi dan loyalitas dari institusi yang sudah diukir para perwira tinggi yang sudah mengabdi selama puluhan tahun di TNI. Selain itu, kenaikan pangkat tersebut adalah pasti ada seseorang yang mendukung dengan penuh yaitu istri.
“Melalui kenaikan pangkat, tunjukkan integritas, loyalitas, motivasi juang yang tinggi, sehingga menambah motivasi anak buah untuk berkeinginan yang sama mencapai pangkat sesuai dengan pimpinannya masing-masing,” ujar mantan KSAD tersebut.
Untuk itu, ia berpesan, pejabat TNI harus siap melaksanakan tugas apapun panggilan negara. "Sampaikan kepada seluruh prajurit dan keluarganya untuk benar-benar memahami situasi saat ini. Pimpin para prajurit dengan segenap hati dan pikiranmu agar mereka patuh dan menyadari apa tugasnya sebagai seorang prajurit dan turut serta mewujudkan Indonesia yang aman dan nyaman,” kata Gatot.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
