REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan kunjungan kerja ke tiga negara di Timur Tengah, yakni Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan Qatar. Pesawat kepresidenan yang membawa Jokowi dan rombongan telah lepas landas dari Bandara Halim Perdanakusuma pada pukul 10.00 WIB, Jumat (11/9).
Jeddah akan menjadi kota pertama yang akan dikunjungi Presiden dalam kunjungan kenegaraannya kali ini. Presiden akan menuju Jeddah dengan terlebih dahulu transit di Banda Aceh.
Dalam konferensi pers yang dilakukan sebelum lepas landas, Jokowi menjelaskan rencana kunjungan kerjanya ke tiga negara di Timur Tengah tersebut.
Presiden akan melakukan pertemuan bilateral dengan Raja Salman bin Abdulazis di Jeddah, Arab Saudi; Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan, Putra Mahkota PEA, di Abu Dhabi, PEA; dan Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani, Emir Negara Qatar, di Doha, Qatar.
Arab Saudi, kata Jokowi, merupakan mitra dagang terbesar RI di kawasan Timur Tengah. Adapun Uni Emirat Arab menjadi tujuan utama ekspor Indonesia ke Timur Tengah.
Sedangkan, Qatar adalah negara penyumbang investasi terbesar, termasuk investasi portofolio, dari negara Timur Tengah ke Indonesia secara kumulatif.
"Kunjungan ini diharapan dapat membuka akses yang lebih besar bagi produk Indonesia di pasar Timur Tengah, termasuk untuk produk halal," kata Jokowi.
Presiden juga berharap, kunjungan ini juga mampu mendorong investor dari tiga negara tersebut untuk melakukan investasi langsung di Indonesia, khususnya di bidang infrastruktur, maritim, dan energi.