Selasa 18 Aug 2015 23:01 WIB

KUA Ini Raih Juara KUA Teladan Tingkat Nasional

Rep: C16/ Red: Ilham
 Pasangan menikah di KUA (ilustrasi)
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Pasangan menikah di KUA (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pakem, Yogyakarta terpilih menjadi Juara I pada Penilaian KUA Teladan Tingkat Nasional tahun 2015. KUA Pakem berhasil unggul dari 31 KUA teladan lainnya ditingkat provinsi.

Menurut Kepala KUA Pakem, Jaenudin, poin yang menjadi keunggulan KUA yang ia kepalai adalah pelayanan yang optimal kepada masyarakat. “Ada beberapa keunggulan yang kami usung terutama dalam mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat, ” kata Jaenudin, saat ditemui Republika, Selasa (18/8).

KUA Pakem mengusung optimalisasi pelayanan nikah berbasis teknologi informasi. Pertama, masyarakat dapat dengan mudah mengakses ke KUA menggunakan media-media yang telah disediakan, diantaranya bisa melaui pesan email, SMS maupun media sosial seperti facebook.

KUA Pakem juga menyediakan layanan SMS center untuk validasi data. Misalnya, apabila terjadi kekeliruan dalam entri data bisa dilaporkan sesegera mungkin melalui SMS center.

Optimalisasi pelayanan berbasis teknologi informasi juga dilakukan dengan menyediakan media digital telivisi di KUA Pakem. Media digital televisi ini berfungsi untuk menginformasikan kegiatan yang sedang berlangsung di KUA. Melalui media ini, para tamu juga dapat melihat jadwal kehendak nikah atas nama calon mempelai wanita dan pria yang telah terdaftar.

Optimalisasi pelayanan pun telah diakui melalui sertifikat ISO 9001:2008 tentang Kualitas Pelayanan kepada Masyarakat yang dimiliki oleh KUA Pakem.  

Keunggulan lainnya yang diusung di KUA Pakem adalah berupa kegiatan integrasi antara KUA dengan instansi-insatnsi yang ada di kecamatan maupun di kabupaten. KUA Pakem bekerjasama dengan Balai Latihan Kerja Sleman mengadakan kursus calon manten (suscaten) berbasis life skill. Melalui kursus ini diharapan para calon mempelai mendapat bekal secara keterampilan dalam rumah tangga.

KUA juga mengadakan deklarasi cegah 5, yaitu cegah pernikahan dini, cegah hamil sebelum nikah, cegah pergaulan bebas, cegah narkoba, dan cegah kenakalan remaja. Cegah lima ini diikuti oleh seluruh siswa SMP, SMA, MTS, dan Aliyah.

Selain itu, KUA Pakem juga bekerjasama dengan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran dalam memberikan pembinaan tilawah sesuai jadwal yang telah ditentukan setiap minggunya. Terakhir, KUA Pakem mempunyai tenaga penyuluh yang memberikan pembinaan kepada masyarakat umum. Jaenudin mengaku, serangkaian kegiatan tersebut telah ia terapkan sejak tahun 2014. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement