Selasa 11 Aug 2015 20:35 WIB

Rumah Zakat Salurkan 40 Ribu Liter Air Bersih di Semarang

Rep: Agus Yulianto/ Red: Ilham
Air bersih (ilustrasi)
Foto: antara
Air bersih (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Dalam upaya mencegah kekeringan, Rumah Zakat (RZ) menyalurkan 40 ribu liter air bersih di Kota Semarang. Beberapa wilayah di Semarang merupakan daerah yang sering mengalami kekeringan saat musim kemarau.

“Saat ini, kami baru bisa menyalurkan air bersih saja, Insya Allah kedepannya bersama teman-teman relawan lain sedang berusaha mencari cara terbaik agar bantuan ini menjadi lebih optimal,” kata Surianto, Relawan RZ Semarang dalam keterangannya yang dikirim kepada Republika, Selasa (11/8).

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan para tim relawan RZ, ada lima titik permukiman warga yang rentan kekeringan dan sangat membutuhkan air bersih. Kelima titik permukiman tersebut adalah Desa Ngambilan Rejosari RT 5 RW 4 Grobogan, Desa Pulo RT 1 RW 3 Pulokulon Grobogan, Dusun Keden Tawangrejo RT 1 RW 4 Grobogan, Dusun Waru Karanganyar RT 1 RW 2 Grobogan, dan di Dusun Nusa RT 1 RW 4 Tawangharji, Grobogan.

Ketersediaan air yang ada saat ini tidak mampu memenuhi semua kebutuhan air bagi warga Semarang, baik untuk kebutuhan rumah tangga, irigasi, industri, dan lain-lain. Melihat kondisi tersebut, RZ berharap dapat memberi bantuan yang bersifat jangka panjang.

Warga tampak senang dan tertib saat mengantri air bersih. Mereka membawa jerigen masing-masing saat bantuan air bersih dari RZ ini tiba. Selain di Semarang, relawan RZ juga sudah menyalurkan air bersih ke wilayah yang mengalami kekeringan lainnya, yaitu di Solo sebanyak 40 ribu liter.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement