REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kasubdit I Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri, Kombes Ade Deriyan Jayamarta mengatakan, penyidik terus menelusuri kemungkinan keterlibatan pihak lain dalam kasus dugaan pengadaan Uninterrptible Power Supply (UPS) pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) DKI Jakarta tahun 2014.
"Terus berjalan, tersangka Zaenal Soleman juga sudah ditahan sekitar minggu yang lalu," ujar Ade, saat dihubungi Republika, Sabtu (8/8).
Menurut Ade, Berita Acara Pemberkasan (BAP) Zaenal dengan Alex Usman memiliki kesamaan. Sehingga secara otomatis dalam pemeriksaan terhadap saksi atas tersangka Zaenal juga sama dengan saksi atas tersangka Alex Usman.
Penyidik, lanjutnya, akan memeriksa saksi atas tersangka Zaenal apabila memang dibutuhkan. Misalnya, terhadap orang-orang di Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta.
Dalam kasus ini, penyidik telah memeriksa banyak saksi baik dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) maupaun Pemda DKI. Belum lama ini, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama diperiksa sebagai saksi atas tersangka Alex Usman.
Penyidik menetapkan dua orang tersangka dalam kasus ini, yakni Alex Usman selaku PPK pengadaan UPS Sudin Dikmen Jakarta Barat. Kemudian, Zaenal Soleman selaku PPK pengadaan UPS Sudin Dikmen Jakarta Pusat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
