Selasa 04 Aug 2015 14:05 WIB

Antisipasi Kekeringan Bandung Siapkan 188 Pompa Air

Rep: c19/ Red: Taufik Rachman
 Petani sedang mengumpulkan padi yang mengalami kekeringan di Kampung Setu, Bekasi Barat, Kamis (30/7).  (Republika/Tahta Aidilla)
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Petani sedang mengumpulkan padi yang mengalami kekeringan di Kampung Setu, Bekasi Barat, Kamis (30/7). (Republika/Tahta Aidilla)

REPUBLIKA.CO.ID,SOREANG -- Pemerintah Kabupaten Bandung mempersiapkan 188 mesin pompa air untuk dikirimkan ke titik-titik persawahan yang sudah sangat kekeringan.

Kepala Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan (Distanbunhut) Kabupaten Bandung Tisna Umaran, menuturkan, hingga saat ini, 148 pompa sudah disebar ke beberapa daerah di Kabupaten Bandung yang sawahnya mengalami kekeringan. "Sisanya masih di sini (Kantor Distanbunhut)," ujar dia, Selasa (4/8).

Ia menjelaskan, mesin pompa air yang dikirim ini belum tentu digunakan oleh para petani. Sebab, juga perlu dilihat apakah daerah persawahan itu berdekatan dengan sumber air. "Kalau jauh, ya kemungkinan tidak terpakai," kata dia.

Selain itu, ia juga menganjurkan para petani untuk meminjam mesin pompa air jika sawahnya kekeringan. Namun, ia mengakui, para petani di Kabupaten Bandung sangat jarang yang mengajukan peminjaman mesin pompa tersebut ke dinasnya.

Karena itu, ia bekerja sama dengan Babinsa TNI untuk ikut melakukan pemantauan terhadap sawah-sawah yang kekeringan. Selain itu, Tisna juga menghimbau ke para petani untuk menanam selain padi, yakni tanaman palawija. "Kalau misalnya kondisinya tidak memungkinkan, jangan dipaksakan, mereka bisa tanami dengan tanaman palawija," ujar dia.

Saat ini, lahan persawahan di Kabupaten Bandung yang rawan kekeringan yakni 3.387 hektare yang tersebar di 24 dari total 31 kecamatan di kabupaten tersebut.

Kecamatan yang paling besar potensi kekeringannya ada di Kecamatan Baleendah dan Ciparay, dengan masing-masing 385 hektare dan 450 hektare lahan persawahan yang terancam kekeringan.

Sementara itu, untuk persawahan yang sudah puso, yakni 70 hektare. Dari total lahan sawah yang puso itu, 62 hektare-nya ada di Baleendah, dan sisanya di Katapang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement