REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Nama Ibu Negara RI Iriana Joko Widodo (Jokowi) disematkan sebagai nama anggrek. Penamaan Iriana disemat untuk Anggrek jenis Dendrobium Christabela, di National Botanical Garden of Singapore, dalam kunjungan kenegaraan Presiden Jokowi ke Singapura, Rabu (29/7).
Penyematan nama Iriana Jokowi itu dilakukan di akhir kunjungan kenegaraan Presiden Jokowi ke negara itu sebelum bertolak ke Semarang pada sekitar pukul 10.00 waktu setempat. Pada kesempatan itu Presiden Jokowi mengaku terkesan dengan diplomasi bunga ala negeri singa.
"Ini namanya diplomasi bunga, jadi bunga dijadikan alat persahabatan. Cara lain untuk menjalin persahabatan. Jadi cara-cara menjalin persahabatan tidak harus dengan meeting atau bertemu antar diplomat. Sangat berkesan memberi nama bunga Iriana Jokowi," kata Jokowi.
Nama anggrek jenis dendrobium itu aslinya yakni Dendrobium Christabela dan kini menjadi Dendrobium Iriana Jokowi. Anggrek itu melengkapi koleksi National Botanical Garden of Singapore yang telah ada sebelumnya di antaranya anggrek Angela Merkel dan anggrek Ani Yudhoyono.
Singapura tercatat memiliki tradisi diplomasi yang unik salah satunya diplomasi bunga dengan memberikan nama-nama tokoh yang berkunjung ke National Botanical Garden of Singapore sebagai nama spesies tanaman tertentu.
Ibu Negara Iriana Jokowi sendiri mengaku sangat terkesan ketika namanya disematkan kepada salah satu jenis anggrek dendrobium yang cantik. "Saya merasa terhormat, (padahal) di rumah tidak koleksi bunga," kata Iriana, namun Jokowi yang berada di sisinya seketika menyela.
"Enggak koleksi apa? Banyak gitu kok," kata Jokowi yang disambut dengan tawa semua yang hadir termasuk wartawan yang mewawancarainya.