Kamis 23 Jul 2015 03:12 WIB

Ini Alasan Soekarwo tak Inspeksi PNS Usai Libur Panjang

Gubernur Jatim Soekarwo.
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Gubernur Jatim Soekarwo.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengaku sengaja tak menggelar inspeksi pegawai negeri sipil (PNS) pada hari efektif pertama kerja usai libur dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriah.

"Saya tidak ingin para PNS merasa diawasi dan dimata-matai terus. Liburannya sudah cukup panjang, jadi saya sengaja tak inspeksi," ujarnya di Kantor Gubernur, Jalan Pahlawan Surabaya, Rabu.

Ia mengaku ingin membangun kesadaran para pegawai untuk secara aktif rajin masuk kantor, tanpa harus merasa terpaksa karena ada inspeksi mendadak.

"Memberikan rasa kepercayaan pada bawahan itu penting karena mereka sudah tidak lagi anak-anak yang selalu diawasi," kata suami Nina Kirana tersebut.

Kendati demikian, sebagai atasan ia tetap meminta laporan terhadap absensi kehadiran dan memastikan ada 20 PNS yang tidak hadir di hari pertama kerja.

"Tapi mereka tidak bolos karena sudah ada alasannya. Berdasarkan laporan yang saya terima, mereka tidak masuk karena sakit, cuti hamil, tugas belajar dan umroh," tuturnya.

Pada hari pertama, Gubernur yang didampingi Wakil Gubernur Saifullah Yusuf, Sekretaris Daerah Provinsi Akhmad Sukardi, serta sejumlah pejabat eselon II lainnya menggelar apel hari pertama.

Usai menjadi inspektur apel, pria berkumis yang akrab disapa Pakde Karwo tersebut mengajak seluruh pegawai makan bersama di ruang Bhinaloka dan menikmati hidangan yang telah disediakan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement