Selasa 07 Jul 2015 14:06 WIB

Polisi masih Dalami Motif Teror Terhadap Penyidik KPK

Kabareskrim Polri Komjen Budi Waseso.
Foto: Republika/Wihdan H
Kabareskrim Polri Komjen Budi Waseso.

REPUBLIKA.CO.ID,BEKASI--Polri masih menelusuri motif dibalik teror pengiriman benda mirip bom kepada seorang penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Afif Julian Miftah.

"Kami belum tahu ya, kami nggak bisa menduga-duga (motif). Sekarang masih penyelidikan, kami cari tahu apa yang menjadi latar belakangnya sehingga bisa mengira-ngira siapa pelakunya," ujar Kabareskrim Polri Komjen Budi Waseso, di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (7/7).

Dalam penyelidikan tersebut, selain mengerahkan Tim Gegana, Polri juga menurunkan Tim Densus 88. "Pak Kapolri sudah memerintahkan Densus 88 untuk menangani kasus itu," katanya.

Sebelumnya rumah penyidik KPK Komisaris Polisi Afif Julian Miftah di Jalan Anggrek, Blok A Nomor 160 Perumahan Mediterania Regency, Kelurahan Cikunir, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi pada Ahad (5/7) dikirimi benda mirip bom.

Aksi teror tersebut bukan kali pertama dialami Afif selama tinggal di Kota Bekasi.

Teror pertama yang diperoleh Afif adalah ban mobil yang digemboskan saat di parkir di depan rumahnya, teror kedua ketika mobilnya disiram air keras hingga catnya rusak, dan ketiga adalah teror benda mirip bom pada Ahad(5/7) malam.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement