REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Penerbangan tujuan domestik yang sebelumnya mengalami penundaan atau delay akibat kebakaran di JW Lounge Terminal 2E Keberangkatan Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng, Tangerang, Banten, sudah kembali normal.
Head of Corporate Secretary & Legal PT Angkasa Pura II, Agus Haryadi di Tangerang, Minggu, mengatakan, penerbangan Garuda dengan tujuan Yogyakarta, Pekanbaru, Batam, Ujung Pandang, Semarang, Palembang, Pontianak yang sebelumnya delay, sudah diberangkatkan.
"Kami memohon maaf atas ketidaknyaman akibat terjadinya kebakaran ini dan kami berupaya untuk secepatnya memulihkan keadaan menjadi normal kembali," katanya.
Dikatakannya, ada 30 penerbangan yang mengalami penundaan keberangkatan atau delay di atas 30 menit terkait insiden kebakaran itu. Sebagai langkah kontingensi menanggulangi delay yang terjadi maka dilakukan perubahan proses check-in di bandara.
Untuk penumpang domestik Garuda Indonesia dipusatkan di Terminal 2F dan penumpang internasional di Terminal 2D. Maskapai Garuda tetap mengupayakan layanan check-in dengan manual karena sistem belum berfungsi.
Garuda juga akan mengoperasikan pesawat berbadan lebar atau widebody untuk mengangkut penumpang yang sudah terkena delay khusus keberangkatan ke Surabaya dan Denpasar, sehingga jadwal keberangkatan bisa dilakukan hari itu juga. Selain itu, penumpang Garuda juga diberikan fasilitas pendjadwalan ulang atau rescheduling.
Langkah kontingensi lainnya, seluruh operasional penerbangan luar negeri termasuk proses check-in dari Lion Air dan Malindo yang sebelumnya di Terminal 2 dipindahkan ke Terminal 3. "Prioritas penanganan delay adalah para calon penumpang yang telah tiba di bandara. Penumpang diupayakan untuk berangkat dengan jadwal yang telah disesuaikan," katanya.
Sementara itu, dijelaskan, kebakaran yang terjadi hari Minggu itu berlangsung di JW Sky Lounge Terminal 2E dengan area seluas 300 meter persegi. Akibat kejadian tersebut menyebabkan beberapa layanan seperti check in maskapai Garuda Indonesia terganggu dan dialihkan ke lokasi lain. Adapun peristiwa tersebut terjadi pukul 05.50 WIB dan berhasil dipadamkan sekitar pukul 07.00 WIB.