Ahad 28 Jun 2015 19:46 WIB

Satpol PP Bandung Amankan PSK yang Nekat Beraktivitas

Rep: c01 / Red: Hazliansyah
Pekerja Seks Komersial (ilustrasi)
Foto: huffingtonpost.com
Pekerja Seks Komersial (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Meski bulan Ramadhan, pekerja seks komersial di Kota Bandung tetap melakukan aktivitasnya. Hal itu terlihat dari razia yang dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung. 

Dari razia yang dilakukan Sabtu (27/6) malam tersebut, Satpol PP berhasil mengamankan tujuh pekerja seks komersial (PSK) di beberapa titik operasi. 

"Ada sekitar tujuh orang, tertangkap di tiga titik," ungkap Kepala Satpol PP Kota Bandung Eddy Marwoto daat dihubungi pada Ahad (28/6).

Eddy menyatakan ketujuh PSK diamankan di sekitar Kebon Jati, Stasion Barat serta Stasion Timur Kota Bandung. Ketujuh PSK tersebut kemudian diserahkan Satpol PP Kota Bandung kepada Dinas Sosial Kota Bandung untuk dibina. Eddy berharap dengan adanya pembinaan, para PSK yang terjaring tidak kembali lagi ke jalan.

"(Terkait pembinaan) Kita bantu kendaraan untuk mengantar ke Palimanan atau Sukabumi," tambah Eddy.

Selain merazia PSK, Satpol PP Kota Bandung juga tetap melakukan pengawasan terkait penjualan minuman beralkohol (minol) selama Ramadhan. Selain melakukan pengawasan, Satpol PP juga melakukan upaya untuk "memancing" di kafe yang dicurigai menjajakan minol selama Ramadhan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement