Ahad 28 Jun 2015 11:21 WIB

Jalur Mudik Priangan Timur Minim Penerangan Jalan

Rep: c10/ Red: Satya Festiani
Petugas tengah memasang lampu penerangan jalan umum (PJU).
Foto: Republika/Yasin Habibie
Petugas tengah memasang lampu penerangan jalan umum (PJU).

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Kepolisian sedang mempersiapkan operasi ketupat menyambut arus mudik Lebaran 2015. Akan tetapi, jalur mudik dari Garut sampai Tasikmalaya masih kekurangan lampu penerangan jalan umum (PJU). Pemudik pun diimbau untuk lebih berhati-hati saat melintasi jalur Priangan Timur.

KBO Lantas Polres Kabupaten Garut, Iptu Sopian Effendi mengatakan, ada sebanyak 250 sampai 300 personel yang dipersiapkan untuk pengamanan jalur tengah Garut. Personel tersebut akan mengamankan jalur Kadungora, Leles, Tarogong sampai Cilawu perbatasan Kabupaten Tasikmalaya. Kondisi jalan sudah cukup bagus.

Namun menurut Iptu Sopian, jalur tersebut dinilai masih minim penerangannya. Masih perlu tambahan PJU. Selain itu, rambu-rambu lalulintas juga juga masih kurang. Karenannya kepolisian akan memberi tambahan rambu-rambu dan penunjuk jalan yang bisa dipindah-pindah.

Jalur mudik Cilawu Kabupaten Garut, kemudian memasuki jalur Salawu Kabupaten Tasikmalaya yang berada diwilayah hukum Polres Kabupaten Tasikmalaya. Kondisi jalannya sudah cukup bagus. Hanya saja sepanjang kurang lebih 20 km jalur Tenjowaringin, Salawu sampai Singaparna konturnya berbelok-belok dan naik turun.

 

Kasat Lantas Polres Kabupaten Tasikmalaya, AKP Asep Muslihat mengatakan, di jalur Tenjowaringin sampai Salawu masih kekurangan penerangan jalan. "Selain kekurangan PJU, rambu-rambu lalulintas juga masih kurang," kata AKP Asep kepada Republika, Ahad (28/6).

AKP Asep menjelaskan, kepolisian sudah melakukan koordinasi mengenai rambu-rambu dan penerangan jalan. Untuk pematangannya besok akan dilaksanakan rapat koordinasi dengan semua instansi terkait.

Untuk mengamankan jalur-jalur yang ada di Kabupaten Tasikmalaya. AKP Asep mengatakan, kepolisian membutuhkan 500 personel untuk ditempatkan di SPBU, tempat wisata, jalur potensi macet dan rawan kecelakaan. Menurutnya, untuk memenuhi kebutuhan sebanyak 500 personel, Polres akan memerlukan BKO.

Sementara untuk jalur utara Garut. Kanit Turjawali Lantas Polres Kabupaten Garut, Iptu Zainuri menjelaskan, kondisi jalan dari Limbangan sampai Malangbong perbatasan Kabupaten Tasikmalaya sudah bagus. "Namun penerangan jalan masih belum memadai, selain itu rambu-rambu lalulintas juga dinilai masih kurang," ujar Iptu Zainuri.

Jalur Malangbong kemudian memasuki jalur Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya yang berada di wilayah hukum Polres Kota Tasikmalaya. Kondisi jalannya dinilai sudah cukup baik untuk dilalui.

Dari Kota dan Kabupaten Tasikmalaya jalur mudik memasuki wilayah Kabupaten Ciamis. Kasat Lantas Polres Kabupaten Ciamis, AKP Yudi menambahkan, untuk persiapan arus mudik, saat ini sedang ada perbaikan jalan. Menurutnya, penambalan jalan dilakukan sampai 10 Juli 2015. Sementara untuk rambu-rambu dan penerangan jalan disepanjang jalur utama tersebut dinilai sudah cukup.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement