REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sukabumi tetap melakukan kegiatan donor darah pada saat bulan puasa. Kegiatan ini dilakukan untuk menjaga stok labu darah yang tersedia di PMI.
Contohnya dilakukan pada Sabtu (27/6) lalu di Masjid Raya Raudatul Irfan Cibolang, Kecamatan Cisaat. Petugas unit transfusi darah (UTD) PMI menggelar donor darah terhadap para peserta pesantren kilat (Sanlat) dan jemaah masjid selepas waktu berbuka puasa maupun shalat tarawih.
"Sistem jemput bola untuk mengatasi kekurangan stok darah selama Ramadhan," ujar Ketua PMI Kabupaten Sukabumi Ayi Abdullah kepada wartawan Ahad (28/6).
Sebab, kata dia, ada sebagian warga yang enggan mendonorkan darahnya karena tengah menjalankan ibadah puasa. Hal ini ujar Ayi dibuktikan dengan menurunnya stok labu darah pada setiap momen bulan puasa.
Sebenarnya kegiatan donor darah bisa tetap dilakukan pada saat puasa. Syaratnya, harus dilakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu terhadap calon pendonor.
Ayi menuturkan, pada kegiatan donor darah ini PMI menerjunkan satu unit bus mobile unit donor darah. Selama bulan Ramadhan pula, PMI menambah jam layanan pada malam hari khususnya pada momen setelah buka puasa dan shalat tarawih.