REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan akan menindaktegas setiap pelajar yang terlibat aksi tawuran. Tidak tanggung-tanggung pria asli Belitung ini pun mengancam bakal mengeluarkan pelajar yang bersangkutan dari sekolaj.
"Kita sudah lapor polisi, kita akan keluarkan dari sekolah negeri," kata Ahok begitu sapaan akrab Basuki di Balai Kota, Jakarta, Kamis (25/6).
Adapun Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Tito Karnavian bersama jajarannya datang ke Balai Kota, Kamis (25/6) untuk bertemu dengan Ahok. Dalam kesempatan tersebut, Tito menjelaskan kepada Ahok untuk pengamanan Jakarta.
Ahok mengatakan kepolisian akan membentuk tim terpadu untuk penanganan konflik sosial. Konflik sosial itu diantaranya tawuran antar pelajar maupun kampung.
"Sama seperti tempat hiburan ada narkoba, dua kali laporan kita akan tutup. Tawuran kita juga akan tegas, dan kita kerjasama dengan kepolisian," ujar Ahok.
Tindakan tegas untuk mengeluarkan murid dari sekolah juga diberlakukan, apabila melalui cara pembinaan sudah tidak dapat diterima lagi.