Kamis 18 Jun 2015 20:14 WIB

Polisi Buru Istri yang Potong Alat Kelamin Suaminya

Pisau untuk menusuk, ilustrasi
Foto: PhotoStack
Pisau untuk menusuk, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, KOTABUMI -- Pihak kepolisian terus melakukan pengejaran terhadap Endang (45), wanita yang diduga telah memotong alat kelamin suaminya sendiri, pada Senin (15/6) lalu.

"Kami masih melakukan penyelidikan dan pengembangan kasus ini," kata Kapolsek Sumberjaya Komisaris Ruslan Bahri.

Ruslan mengatakan, petugas telah mengamankan potongan alat kelamin milik korban dari kamar tidur, serta sebilah golok yang digunakan oleh pelaku.

"Kami juga sudah menghimpun data-data mengenai pelaku dari saudara-saudaranya," ujarnya.

Sedangkan terkait motif pelaku melakukan hal itu, dia belum bisa menjelaskan, mengingat atas peristiwa tersebut korban masih syok dan belum dapat dimintai keterangan.

Edi (21) anak korban, menerangkan sebelum kejadian saat itu ayah dan ibunya sempat terbangun untuk buang air kecil. Setelah itu, ayahnya langsung pergi ke kamar tidur, namun istrinya tidak diketahui apakah langsung ikut tidur atau tidak.

"Bapak saya mendadak kaget dan terbangun melihat bercak darah keluar dari kemaluannya. Dia juga berusaha melindungi anaknya yang masih kecil," ujarnya.

Ia pun mengatakan sebelum dipotong alat vitalnya, ayahnya dipukul lebih dulu dengan batu cobek. Dalam keadaan setengah sadar, menurut Edi, alat kelamin ayahnya langsung dipotong oleh ibunya.

Saat ini, kondisi ayahnya sudah mulai membaik. Namun, jika ditanya oleh sanak saudaranya, dia hanya menangis. Namun aktivitas korban pemotongan alat vital itu, seperti makan dan mandi belum bisa normal. Sedangkan, untuk buang air kecil menggunakan selang kecil yang dipasang dokter.

"Pas sampai di RS Handayani ini, langsung dipasang selang untuk buang air seni. Senin pagi, dan malam harinya dilakukan operasi untuk membersihkan daerah kemaluannya biar tidak terkena infeksi," ujarnya pula.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement