Kamis 18 Jun 2015 11:10 WIB

NTB Kucurkan Rp 8,5 Miliar Benahi Destinasi Wisata

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Yudha Manggala P Putra
Gili Nanggu, salah satu objek wisata di NTB
Foto: WisataNTB
Gili Nanggu, salah satu objek wisata di NTB

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM --  Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Nusa Tenggara Barat mengucurkan dana sebesar Rp 8,5 Miliar anggaran 2015 untuk merevitalisasi destinasi pariwisata di 10 kabupaten/kota. Dimana revitalisasi akan dilakukan untuk 30 paket destinasi wisata.

Kepala Disbudpar, Lalu M Fauzal mengatakan revitalisasi destinasi wisata tersebut lebih diarahkan kepada perbaikan sarana dan prasana. Sehingga, diharapkan membenahi serta meningkatkan fasilitas destinasi.

“Pemerintah NTB serius membenahi pariwisata NTB. Namun, tidak bisa dalam satu tahun bisa clear. Dukungan dari pusat pun yang menganggarkan lebih dari Rp 1 Miliar menunjukan keseriusan pembenahan destinasi,” ujarnya kepada wartawan di Kota Mataram, Kamis (18/6).

Menurutnya, selain dana APBD sebesar Rp 8,5 Miliar, pemerintah pusat mengucurkan dana APBN sebesar Rp 10 Miliar lebih untuk melakukan perbaikan sarana dan prasarana di tujuh kabupaten/kota dan dana Rp 1 miliar lebih untuk pengembangan kapasitas masyarakat.

Ia menuturkan, pembenahan dan perbaikan sarana dan prasarana tersebut akan tersebar di 10 kabupaten/kota yaitu Mataram, Lombok Barat, Lombok Timur, Lombok Utara, Lombok Tengah, Sumbawa, Sumbawa Barat, Dompu, Kabupaten Bima dan Kota Bima.

Fauzal mencontohkan program revitalisasi di Kota Mataram adalan pengembangan pusat rekreasi masyarakat di Pagutan. Program di Lombok Utara yaitu pembangunan Taman Wisata Air Terjun Sendang Gile dan merelokasi pasar seni di Gili trawangan dan membangun toilet standar.

Dirinya menambahkan di kawasan Lombok Barat akan dilakukan revitalisasi pembangunan kawasan mata air narmada. Di Lombok Tengah akan merecovery pantai Kuta dan membuat lapak Portable untuk masyarakat.

Sementara itu, dana APBN akan digunakan untuk tujuh kabupaten/kota diantaranya di Lombok Utara pembangunan di Senaru. Di Lombok Barat membangun gerbang  untuk mendukung Geopark Rinjani dan merevitalisasi Pasar Seni di Sayang-Sayang Kota Mataram.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement