Senin 15 Jun 2015 15:20 WIB

Mendagri: Reformasi Birokrasi, PNS Melayani Masyarakat

Mendagri Tjahjo Kumolo.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Mendagri Tjahjo Kumolo.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menyatakan pemerintahan yang dipimpin Joko Widodo dan Jusuf Kalla sedang membangun sistem dan tata kelola pemerintah yang efektif, bersih dan taat pada aturan hukum.

"Kita ingin mempercepat proses reformasi birokrasi dan kedua membangun sistem dan tata kelola pemerintah bersih, efektif dan taat kepada hukum," kata Tjahjo usai mendampingi Presiden Joko Widodo melantik Pamong Praja Muda Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (15/6).

Dia menuturkan, upaya pemerintah itu dapat diwujudkan dengan membangun karakter Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bekerja untuk melayani masyarakat dan melakukan contoh revolusi mental untuk membangun bangsa Indonesia.

Selanjutnya, kata dia, melakukan reformasi birokrasi, kemudian memperpendek perizinan dan birokrasi yang berbelit. "Melayani masyarakat, berani mengambil keputusan, mempercepat proses perizinan dan ini perlu revolusi mental," katanya.

Dia berharap, lulusan IPDN sebagai lembaga pendidikan pemerintahan dapat mewujudkan semangat revolusi mental dalam membangun pemerintahan yang baik. "IPDN ini menjadi pusat revolusi mental pemerintahan dalam negeri."

Rektor IPDN Dr. Suhajar Diantoro, M.Si menyatakan siap menindaklanjuti keinginan pemerintah tersebut.

IPDN yang dipimpinnya itu, kata Suhajar, telah menerapkan pembelajaran revolusi mental sebagai upaya menciptakan kader pemimpin pemerintahan dalam negeri yang baik.

"Mereka mengikuti pembengkalan kader revolusi mental, sehingga saat mereka turun ke lapangan, semuanya sudah sama visi dan misi presiden," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement