REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Humas PLN Regional VII Sultanbatara Chairil Anwar mengatakan pihaknya menjamin tidak ada pemadaman listrik selama bulan suci Ramadan 1436 Hijriah.
"Ramadan sebentar lagi tiba dan Insya Allah tidak ada pemadaman listrik selama Ramadan," kata Chairil di Makassar, Selasa (2/6).
Dia mengatakan, kapasitas terpasang yang dikuasai perusahaan milik negara ini sekitar 1.000 - 1.500 Megawatt, sementara beban puncak itu hanya berkisar 850 - 900 Megawatt sehingga masih ada cadangan daya.
Berkaitan dengan hal itu, lanjut dia, masyarakat khususnya warga muslim tidak perlu khawatir ibadahnya terganggu pada saat bulan suci Ramadhan, karena penerangan akan selalu tersedia.
"Jadi tidak perlu khawatir, karena kami sudah melakukan berbagai persiapan menghadapi aktivitas muslim dimalam hari," katanya.
Salah seorang pedagang jajanan Mustafa mengatakan, pihaknya tentu sangat bergantung pada penerangan listrik, karena pada bulan suci Ramadan harus berjualan jajanan buka puasa hingga malam hari.
"Semoga jaminan itu dapat diwujudkan oleh pihak PLN, sehingga pedagang kaki lima dapat terbantu mencari rezeki pada bulan Ramadan," katanya.