REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Corporate PR Manager, Mahaka Media, Junas Miradiarsyah, mengatakan kegiatan untuk mewadahi peringatan hari anak harus diadakan setiap tahun. Tujuannya agar lebih banyak anak Indonesia yang didengar aspirasinya lewat media.
"Banyak media yang mengeksplorasi anak secara negatif. Mahaka ingin memberi wadah agar anak-anak bisa menyuarakan kerativitasnya. Karenanya, wadah untuk memperingati hari anak perlu diadakan setiap tahun," ujarnya saat dihubungi ROL, Senin (1/6).
Dia melanjutkan, rangkaian kegiatan 'Bajak Media' yang digelar sejak Senin pagi sejauh ini mendapat respon positif. Ke depannya, Mahaka Berencana menggelar acara serupa sebagai acara tahunan.
"Konsepnya tetap melibatkan anak-anak sebagai pelaku utama. Anak Indonesia butuh program rutin untuk menyuarakan aspirasi mereka," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, serangkaian kegiatan bertema Bajak Media dilaksanakan sejak Senin pagi. Sejumlah anak datang mengunjungi stasiun radio, redaksi koran dan stasiun televisi untuk melihat langsung cara kerja di media.
Lewat rangkaian kegiatan itu, Mahaka Media ingin memberikan wahana bagi anak untuk mengekspresikan keingintahuan mereka terhadap dunia media. Selain itu, anak-anak juga diharapkan memahami dunia kerja orang dewasa, khususnya bidang media massa.