Sabtu 30 May 2015 21:46 WIB

Batu Giok Belimbing Aceh Paling Banyak Diburu

Pemkab Purwakarta menggelar festival batu akik selama tiga hari kedepan, Rabu (29/4). Festival tersebut diikuti 80 peserta se Indonesia. (Republika/Ita Nina Winarsih)
Foto: Republika/Ita Nina Winarsih
Pemkab Purwakarta menggelar festival batu akik selama tiga hari kedepan, Rabu (29/4). Festival tersebut diikuti 80 peserta se Indonesia. (Republika/Ita Nina Winarsih)

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Permintaan bahan batu giok 'belimbing' asal Provinsi Aceh tinggi saat pameran batu akik nusantara di lapangan depan kantor wali kota Jambi.

Buyung, seorang pedagang di arena pameran, Sabtu (30/5), menjelaskan bongkahan batu giok jenis 'belimbing' asal Aceh itu merupakan terbanyak dicari penggemar batu akik selama pameran ini. "Batu 'belimbing' yang warnanya kuning cerah inik diminati pengunjung pameran, selain batu akik jenis 'aswat, neon, nephrite, dan lumut' yang juga batu akik asal Aceh itu," katanya menjelaskan.

Selain batu akik asal Aceh, kata dia, jenis solar dan giok Sungai Dareh Sumatra Barat serta batu Sungkai Menranggin Jambi juga banyak permintaan di arena pameran ini. Bahan atau dalam bentuk bongkahan batu itu harganya bervariasi, mulai dari Rp 30 ribu hingga Rp 150 ribu per potong.

"Alhamdulillah, penjualan bahan batu cincin selama pameran ini lebih baik, dibandingkan beberapa pameran sebelumnya," kata Buyung menambahkan.

Ia menjelaskan, untuk memperoleh bahan bakal batu akik itu dibeli langsung dari masyarakat Aceh atau daerah asal batu tersebut, yakni Kabupaten Nagan Raya dan Aceh Tengah. Sementara itu, pedagang lainnya di arena pameran batu akik yang digelar dalam rangka HUT ke-69 Kota Jambi, Reza, juga menjelaskan pengunjung dan pembeli pada pameran kali ini lebih ramai.

"Ya mungkin, lokasi pameran di halaman depan kantor wali kota ini sangat luas dan strategis, areal parkirnya juga luas. Kami senang dengan adanya pameran ini karena memberikan kesempatan bagi pedagang/perajin menjual produknya," kata dia.

Ia menjelaskan lebih banyak menjual gagang cincin dari berbagai jenis, misalnya perak Malaysia, titanium dan ranium. Harga gagang cincin, termasuk ongkos pasang itu rata-rata Rp 50 ribu sampai Rp 75 ribu per unit.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement