REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sejumlah jalan akan dialihkan pada perayaan Hari Jadi Bogor (HJB) Ke-533. Pawai budaya yang terdiri dari 20 kendaraan hias, akan mengambil start dari GOR Pajajaran dan finish di lapangan Sempur.
Festival akan dilaksanakan, Sabtu (30/5) yang dimulai dari pukul 13.00 WIB sampai dengan pukul 17.30 WIB. Sementara untuk mengurangi kemacetan jalan yang akan timbul, panitia bekerjasama dengan Dinas Lalu-Lintas Angkutan Jalan Raya (DLLAJ) Kota Bogor dan Polresta Bogor, yang telah merencanakan pengalihan sejumlah ruas jalan.
Rencana pengalihan sejumlah ruas jalan terkait Helaran Pawai Budaya HJB 2015 adalah sebagai berikut, Arus kendaraan yang akan masuk ke Jalan Ahmad Yani lewat Warung Jambu akan dialihkan ke Simpang BORR, Jalan Pajajaran dan Indraprasta.
Sedangkan arus kendaraan yang datang dari Jalan RE. Martadinata (Cimanggu) yang menuju kota melalui Air Mancur akan dialihkan ke Jalan Pemuda yang kemudian dilanjutkan ke Jalan Dadali, lalu masuk ke Jalan Pajajaran.
Kendaraan dari Jalan Kapten Muslihat menuju Jalan Jenderal Sudirman atau Sempur akan dialihkan lewat BTM menuju Pasar Bogor, yang dilanjutkan ke Jalan Otista (Tugu Kujang). Kemudian arus kendaraan dari BTM menuju Sempur atau Jalan Jenderal Sudirman akan dialihkan agar melewati Jalan Kapten Muslihat menuju Jembatan Merah.
Namun jika arus kendaraan di Jalan Kapten Muslihat menuju Jalan Insinyur H Juanda mulai terlihat padat, sebagian arus kendaraan akan dialihkan ke Jalan Paledang melalui Bank BNI yang kemudia belok kanan ke arah BTM.
Selain untuk kelancaran Helaran Pawai Budaya, pengalihan jalan ini bertujuan agar pengendara tetap nyaman berkendara. Baik itu warga Kota Bogor atau para pendatang yang ingin menyaksikan Helaran HJB Ke-533.
Namun, khusus untuk jalur Jalan Ahmad Yani dipastikan selama Helaran berlangsung, tidak akan ada kendaraan yang dapat melaluinya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
