Sabtu 09 May 2015 17:39 WIB

Jokowi Pertimbangkan Tol Laut Timika

Kondisi pasar menyiratkan bahwa para investor khawatir apakah Presiden Indonesia Joko Widodo memiliki ketangguhan untuk melaksanakan reformasi yang diperlukan.
Foto: CNN
Kondisi pasar menyiratkan bahwa para investor khawatir apakah Presiden Indonesia Joko Widodo memiliki ketangguhan untuk melaksanakan reformasi yang diperlukan.

REPUBLIKA.CO.ID,JAYAPURA--Presiden Joko Widodo (Jokowi) mempertimbangkan permintaan Pemerintah Provinsi Papua untuk membangun tol laut di Timika, Kabupaten Mimika.

"Nanti dilihat," ujar Presiden Jokwi usai meletakkan batu pertama pembangunan Jembatan Hamadi-Holtekam, Kota Jayapura, Sabtu.

Beberapa bulan mendatang, menurut Presiden, akan ada tol laut yang diresmikan, dan salah satunya ada di Sorong, Papua Barat.

"Nanti Agustus-September, terutama yang akan dimulai yang besar ada di Sorong, itu 7.000 hektare yang untuk pelabuhan, sentra power plant, dan kawasan industri. Kalau tidak Agustus atau September ini sudah bisa jalan, tapi sudah dalam perencanaan," demikian Presiden Jokowi.

Sebelumnya Menteri Kordinator Bidang Kemaritiman Indroyono Soesilo menyatakan, pihaknya bisa menampung semua permintaan, namun kini yang dikerjakan baru program yang telah ditetapkan, dalam hal ini pembangunan pelabuhan Sorong sebagai salah satu pintu tol laut dari lima tol laut yang ada di Indonesia.

Adapun Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Papua Muhammad Musaad mengemukakan Pemprov Papua berkeinginan agar pembangunan tol laut juga bisa sampai ke Pelabuhan Timika dan Pelabuhan Depapre, Kabupaten Jayapura.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement