Selasa 05 May 2015 08:42 WIB

Pelindo II Resmi Miliki Universitas Korporasi

Pelindo II
Pelindo II

REPUBLIKA.CO.ID, CIAWI -- PT Pelabuhan Indonesia II mengembangkan pusat pelatihan yang dimilikinya sejak 2013 menjadi universitas korporasi. Universitas ini tak hanya dapat digunakan bagi karyawan Pelindo namun juga terbuka bagi masyarakat dan instansi lainnya.

Indonesia Port Corporate (IPC) University diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Selasa (5/5) di kampus IPC University yang terletak di Ciawi, Bogor.  Lembaga tersebut merupakan bagian dari program transformasi untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang memiliki kualitas yang tinggi.

"Kami berterima kasih pada semua pihak yang telah mendukung proses pembangunan IPC Corporate University hingga prosesi peresmian hari ini. Kami berharap IPC Corporate University dapat memberikan dampak positif dan signifikan pada kinerja operational kepelabuhan di Indonesia," kata Direktur Utama IPC RJ Lino.

IPC Corporate University adalah salah satu anak perusahaan dengan tujuan utama menjadi pusat keunggulan di bidang kepelabuhan, maritim dan logistik. Program yang dilatihkan di lembaga tersebut meliputi bidang container terminal, non container terminal, marine services dan logistik.

"Dikemudian hari IPC Corporate University tidak hanya dapat dimanfaatkan bagi karyawan IPC tapi juga terbuka pemanfaatannya bagi Pelindo I, III dan IV serta instansi atau masyarakat umum. Dengan Fasilitas lengkap berstandar internasional, IPC corporate University mampu menyelenggarakan program pembelajaran secara pararel untuk 1500 peserta," kata Lino.

Kampus IPC Corporate University berada di lahan seluas lima hektare terdiri atas ruang kelas, sarana simulasi pergudangan, ballroom, tempat tinggal, ruang simulasi dan gedung administrasi. IPC Corporate University bekerja sama dengan sejumlah Universitas antara lain IMD Business School, STC-BV, Kuhne Logistic University, Universitas Indonesia, ITB, IT'S, Unsri, UGM dan Unhas.

"Pemerintah kian giat menggalakkan pembangunan pelabuhan di berbagai kota di Indonesia. Pembangunan 'hard infrastructure' pelabuhan di Indonesia harus dibarengi dengan pembangunan 'soft infrastructure' dalam hal ini SDM yang berkompeten dan profesional," papar Lino.

Ia menambahkan melalui IPC Corporate University inilah bentuk dukungan kami kepada pemerintah yang memiliki perhatian khusus di bidang kemaritiman.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement