Selasa 28 Apr 2015 13:22 WIB

126 Penembak Jitu Siap Eksekusi Sembilan Gembong Narkoba

Rep: eko widiyatno/ Red: Taufik Rachman
Hukuman Mati..(ilustrasi)
Foto: Republika/Mardiah
Hukuman Mati..(ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,CILACAP  -- Jumlah penembak yang disiapkan untuk melaksanakan eksekusi pada eksekusi gelombang II ini, tergolong cukup banyak.

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Nur Ali, usai meninjau persiapan eksekusi di Nusakambangan Kabupaten Cilacap, Selasa (28/4), menyatakan untuk setiap terpidana yang akan dieksekusi disiapkan setau regu penembak yang berjumlah 14 orang.

Kapolda tidak menyebutkan, berapa jumlah seluruh penembak yang disiapkan. ''Ya dihitung saja, 14 kali jumlah terpidana yang akan dieksekusi,'' katanya kepada wartawan. Berdasarkan jumlah personil setiap regu tembak, maka jumlah penembak yang disiapkan mencapai 126 orang. Hal ini karena jumlah terpidana yang akan dieksekusi, direncanakan berjumlah 9 orang.

Dalam kesempatan itu, Kapolda juga menyebutkan, dari peninjauan yang dilakukan di Nusakambangan, maka seluruh persiapan untuk pelaksanaan eksekusi tersebut sudah siap seluruhnya. Termasuk juga personil dari kepolisian, anggota TNI dan anggota dari Satuan Birmob Polda Jatang yang melakukan tugas pengamanan dan melaksanakan proses eksekusi.

Meski demikian, Kapolda enggan menyebutkan lokasi dan waktu pelaksanaan eksekusi.  ''Kita tunggu perintah dari jaksa. Intinya kami siap sepenuhnya,'' kata Kapolda saat ditanya soal kepastian waktu pelaksanaan eksekusi dan juga lokasinya.

Kapolres Cilacap AKBP Ulung Sampurna Jaya, sebelumnya menyatakan bahwa untuk mengamankan pelaksanaan eksekusi tersebut pihaknya menerjunkan lebih dari 1.200 personil baik dari anggota Polri maupun TNI. Jumlah personil sebanyak itu, ditempatkan di tiga ring. Ring pertama, yakni di lokasi eksekusi.

Ring kedua di dermaga Sodong yang menjadi dermaga kedatangan dan keberangkatan di Nusakambangan, dan ring ketiga di dermaga Wijayapura yang menjadi dermaga penyeberangan resmi menuju Nusakambangan.

Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta M Adi Toegarisman sebagai salah satu jaksa eksekutor, usai bersama Kapolda mengunjungi Nusakambangan juga menyatakan, semua persiapan untuk melaksanakan eksekusi sudah siap seluruhnya. Namun saat ditanya waktu pelaksanaan eksekusi, dia juga belum bersedia mengungkapkan. ''Masalah waktu pelaksaanya , belum bisa kami katakan,'' tegasnya.

Demikian juga saat ditanya soal lokasi eksekusi, Adi juga enggan mengungkapkan. Namun dari informasin yang diperoleh, eksekusi kali ini tidak akan dilakukan di lapangan tempat Limus Buntu seperti yang dilakukan dalam eksekusi gelombang pertama. Namun dilakukan di lapangan tembak Tunggal Panaluan, yang jaraknya sekitar 2 km dari dermaga Sodong Nusakambangan

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement