REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi I DPR RI, Syaiful Bahri Anshori mendukung pembangunan gedung DPR yang baru-baru ini digaungkan kembali. Syaiful mengaku pembangunan ini akan membuat gedung DPR Indonesia menjadi lebih modern seperti negara-negara maju lainnya.
Menurutnya ada beberapa kekurangan fasilitas di gedung parlemen yang harus dilengkapi untuk memajukan tempat para anggota dewan ini bekerja. Salah satunya dengan membuat museum dan perpustakaan yang akan menunjang kinerja dan anggota legisltaif.
"Saya kira kita ingin membangun DPR yang modern tentunya fasilitasnya juga harus disiapkan," kata politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) saat dihubungi ROL, Senin (27/4).
Ia berharap DPR di Indonesia bisa semaju gedung parlemen di Amerika yang sudah mencukupi untuk mendukung kinerja anggota dewan. Terlebih museum dan perpustakaan yang akan dibangun ini akan berguna untuk menyimpan dokumen dan nilai-nilai historis DPR. Jadi bukan hanya bisa dimanfaatkan para wakil rakyat tapi juga untuk kepentingan umum.
Pembangunan gedung sebagai fasilitas baru berupa museum dan perpustakaan ini juga diharapkan akan menjadi ikon nasional serta memperkuat peran representasi DPR RI dengan maksud mendekatkan wakil rakyat dengan konstituennya.
Gagasan ini diungkapkan Ketua DPR RI, Setya Novanto pada Jumat (25/4) yang mengatakan rencana pembangunan gedung baru DPR saat berpidato penutupan masa sidang III tahun sidang 2014/2015. Setya menyatakan, kebijakan ini juga sudah disetujui Presiden Jokowi.