REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG -- Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang akan merevitalisasi kawasan pinggir Kali Cisadane yang terletak di sepanjang Jalan Benteng Makasar dan Jalan Berhias Kelurahan Gerendeng Kota Tangerang.
"Bisa juga jadi ecopark tanpa menghilangkan fungsi Cisadane sebagai sumber air baku masyarakat Tangerang," ungkap Wali Kota Tangerang Areif R Wismansyah, Rabu (22/4) di Tangerang.
Arief mengatakan selain akan dibuat ecopark pemkot juga berencana akan membangun Taman Pilem di pinggir Sungai Cisadane yang dilengkapi dengan Giant Screen. Ungkapya, saat ini pemkot tengah merancang konsep Taman Pilem tersebut dengan melibatkan komunitas di masyarakat.
"Dengan melibatkan peran serta masyarakat, akan semakin tumbuh rasa tanggung jawab dan cinta terhadap kota ini," terangnya.
Sebagai tahap awal, aku Arief, pemkot telah menginstruksikan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) untuk menghias pepohonan dengan lampu LED.
Hal itu dilakukanuntuk menjadikan kawasan pinggir Sungai Cisadane lebih indah, juga untuk mencegah aksi kejahatan yang memanfaatkan kondisi sekitar yang agak gelap.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Sugihharto Achmad Bagdja menjelaskan, revitalisasi kawasan Pinggiran Sungai Cisadane tersebut pelaksanaanya akan dimulai pada pertengahan tahun ini.
"Saat ini kita juga lagi menjajaki kerjasama dengan pihak swasta terkait pembangunan giant screennya," ungkap Sugihharto.
Sebelumnya, sepanjang 2015 dari 130 taman yang dikelola Pemerintah Kota Tangerang, sebanyak enam taman akan dilakukan pemugaran diantaranya penataan Taman Benteng Betawi, Ecopark, Kawasan Benteng Heritage, Jam Gede di Cikokol dan Hutan Kota Depan Kantor Satpol PP serta taman Puspem.
Ikuti Whatsapp Channel Republika