REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan menilai sekarang bukan lagi saatnya terus mendengungkan slogan-slogan kebangsaan. Sebab, Indonesia sudah merdeka selama lebih dari 70 tahun. Sosialisasi kebangsaan harusnya sudah bergeser pada pemenuhan janji-janji untuk membiasakan nilai kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari.

"Pada teman-teman di MPR saya katakan, dalam 5 tahun MPR kedepan harus dapat mewujudkan janji-janji kebangsaan tidak hanya slogan-slogan tapi jadi perilaku dan budaya kita sehari-hari," kata Zulkifli saat memberi testimoni di peluncuran buku Ahmad Syafii Maarif, Selasa (14/4).

Jadi, dalam 5 tahun kedepan, kata Zulkifli Hasan, Indonesia sudah tidak ada lagi bicara soal kelompok atau golongan sosial dimanapun kita berada. Tidak ada lagi bicara soal etnis, suku, agama dan ras. Dalam 5 tahun MPR kepemimpinannya, Indonesia sudah harus mampu mengatasi tantangan yang saat ini dihadapi oleh masyarakat Indonesia.

"Seperti yang Buya (Syafii Maarif) sampaikan, kita sudah harus dapat mengatasi politik kumuh, melahirkan politisi yang tidak rabun ayam, menyelesaikan persoalan SDM, kemiskinan dan lain-lain," kata Zulkifli.

Ikuti Whatsapp Channel Republika