REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI-- Satu unit mobil truk tanpa nomor polisi, ludes terbakar di lokasi tepian sungai Batanghari, RT 01 Desa Kunangan, Kecamatan Taman Rajo, Kabupaten Muarojambi, Sabtu pukul 02.00 WIB.
"Sampai saat ini, kepolisian sudah menemukan lokasi terbakarnya mobil truk pengangkut minyak mentah itu, tapi siapa pemiliknya belum diketahui," kata Kapolda Jambi Brigjen Pol Bambang Sudarisman.
Kapolda Jambi di lokasi kejadian mengungkapkan mobil truk itu sendiri sudah dimodifikasi bagian bak belakang dengan menggunakan tangki yang bermuatan lima ton minyak mentah ilegal.
Diduga bahwa minyak mentah itu adalah hasil pencurian di kawasan Bayat, Bayung Lincir, Provinsi Sumatera Selatan, yang akan diselundupkan melalui kapal di Jambi untuk dibawa keluar.
Peristiwa itu adalah minyak ilegal yang diduga kuat akan didistribusikan ke luar Provinsi Jambi untuk dijual. "Kejadiaannya kendaraan yang membawa minyak yang diduga ilegal itu akan didistribusikan kepada kapal-kapal yang masuk ke Jambi," kata Brigjen Pol Bambang Sudarisman.
Saat ini, Polda Jambi segera melakukan pencarian siapa pemilik minyak tersebut, kemudian juga dari mana kepastian asal minyak mentah ilegal itu.
Pelanggaran hukum yang harus ditindak dengan tegas, termasuk siapa pemilik kendaraan, dari mana diambil, berapa banyak diambil dan untuk apa dia mengambil. "Makanya kita akan ungkap juga jaringannya," kata Kapolda Jambi, Bambang Sudarisman.
Di lokasi kejadian, tidak hanya mobil yang terbakar, tetapi juga satu pohon mangga yang berada didekat mobil ikut disambar api.
Kasus ini ditangani oleh Polres Muarojambi. Hingga kini, barang bukti juga sudah diamankan di Mapolres Muarojambi untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.