Jumat 03 Apr 2015 17:20 WIB

Harga Elpiji 12 Kg Jadi Rp150 Ribu Per Tabung di Yogya

Rep: Yulianingsih/ Red: Bayu Hermawan
Pekerja merapikan susunan gas elpiji 12 kilogram di Jakarta, Sabtu (3/1).
Foto: Antara
Pekerja merapikan susunan gas elpiji 12 kilogram di Jakarta, Sabtu (3/1).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Harga gas Elpiji ukurang 12 kilogram di Kota Yogyakarta rata-rata dijual dengan harga Rp150 ribu per tabung. Pangkalan gas sudah mulai memberlakukan harga ini, sejak 1 April kemarin.

Hartinah, pemilik pangkalan di Prawirotaman, Yogyakarta mengaku menjual gas ukuran 12 kilogram dengan harga Rp 150 ribu. "Itu termasuk antar dan pasang ke rumah," katanya, Jumat (3/4).

Selain harga gas 12 kilogram yang naik, permintaan gas 3 kg juga meningkat pasca kenaikan harga gas 12 kilogram tersebut. Menurutnya, dalam satu minggu dia menjual 10 tabung gas 12 kilogram dan 200 tabung gas 3 kilogram. Namun karena permintaan gas melon meningkat dia mengajukan permintaan 100 tabung gas lagi ke agen.

"Minggu ini sudah jual 300 tabung gas 3 kilogram. Karena permintaan banyak," ujarnya.

Sementara Basuki, pengecer di Kotagede mengaku tidak lagi menjual gas 12 kilogram. Sebab selain harganya yang naik, masyarakat pun mulai enggan membeli elpiji tabung ukuran 12 Kg.

"Tidak laku lagi apalagi sekarang naik lagi," katanya.

Dia hanya menjual gas melon saja. Dalam sepekan dia menjual sekitar 30 tabung gas melon. Gas melon tersebut dijual dengan harga Rp 18 ribu pertabung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement