Jumat 03 Apr 2015 11:16 WIB
Situs Islam Diblokir

Din Syamsuddin dan Gus Solah Jadi Tim Panel Kemenkominfo

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Esthi Maharani
Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin.
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Komunikasi dan Informatika telah membentuk Tim Panel untuk menangani situs bermuatan paham radikal yang direkomendasikan untuk diblokir.

Tim Panel terdiri dari sejumlah tokoh agama dan ahli, antara lain Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin dan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Solahuddin Wahid atau yang akrab disapa Gus Solah.

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan, selain Din, Tim Panel juga bakal diisi oleh sejumlah ahli, salah satunya tokoh pers Bagir Manan.

"Yang tokoh-tokoh besar sudah saya telepon sendiri, seperti Gus Solah dan Pak Din," kata Rudi pada wartawan di Istana Negara, Kamis malam (3/4).

Mantan Dirut Indosat tersebut mengatakan, Tim Panel rencananya akan melakukan rapat perdana pada Senin (6/4) mendatang. Dalam rapat nanti akan dibahas sejumlah aduan maupun keberatan masyarakat terkait sejumlah situs Islam yang direkomendasikan Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) untuk diblokir.

Rudi sendiri mengakui tidak mengikuti kajian teknis seperti apa yang dilakukan Kemenkominfo sampai akhirnya memblokir 19 situs Islam. Sebab, saat itu ia mengaku tengah melakukan tugas di luar kota.

"Saya terus terang, itu teknis. Jadi kebetulan saat ke luar kota, saya kasih disposisi, biasa kan normatif diproses sesuai prosedur, terus ramai-ramai," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement