Rabu 25 Mar 2015 13:32 WIB

BNPT: ISIS Rekrut WNI Melalui Pendekatan Personal

Rep: C15/ Red: Winda Destiana Putri
BNPT
BNPT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Ahli Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), Wawan Hari Purwanto mengatakan salah satu modus dari ISIS merekrut WNI adalah dengan cara pendekatan personal. Pendekatan personal ini juga melalui beberapa modus seperti iming-iming uang dan dogma agama.

"Cara pendekatan personal kemudian menjadi cara yang paling banyak menjadi penyebab seseorang bergabung ISIS. Wilayah yang privat ini kemudian menjadi kendala dari BNPT untuk bisa mensinergikan strategi untuk melawan propaganda ISIS," ujar Wawan kepada Republika, Rabu (25/3).

Pendekatan personal menurut Wawan dilakukan melalui banyak cara, baik dari keluarga famili maupun saudara terdekat. Selain itu, juga ada modus dengan menggunakan dogma agama sebagai salah satu pendekatan personal. Dogma agama yang selama ini menjanjikan surga untuk para jihadis, dan jaminan permaisyuri di surga kemudian menjadi salah satu faktor WNI masuk dalam ISIS.

Faktor kedua, disebut oleh Wawan adalah dengan iming-iming uang. Ini menjadi persoalan baru yang juga ada hubungannya dengan tanggung jawab pemerintah memberikan jaminan kehidupan dan lapangan pekerjaan bagi WNI. "Banyak WNI yang tergabung dalam ISIS dari kalangan terjepit, maka iming uang menjadi salah satu motif," tambah Wawan.

Mengenai faktor kedua ini, Wawan mengatakan negara memang sedang mencanangkan membuka lapangan kerja baru bagi WNI, sehingga WNI tidak mudah terpengaruh ideologi lain yang malah merugikan WNI itu sendiri. Satu juta lebih lapangan pekerjaan kemudian menjadi langkah yang dilakukan pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement