REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pelindo IV segera mengembangkan pelabuhan-pelabuhan utama di kawasan timur Indonesia. Hal itu untuk mewujudkan program Tol Laut yang dicanangkan Presiden Joko Widodo.
Direktur Utama PT Pelindo IV, Mulyono mengatakan pelabuhan di kawasan timur Indonesia yang akan dikembangkan adalah Pelabuhan Makassar, Pelabuhan Fak Fak, Pelabuhan Ternate, Pelabuhan Bitung, Pelabuhan Ambon, Pelabuhan Biak, Pelabuhan Nunukan, Pelabuhan Sorong, Pelabuhan Jayapura dan Pelabuhan Kendari.
Demikian pemaparan dan laporan Direktur Utama PT. PELINDO IV, Mulyono, ketika menerima kunjungan kerja Menko Kemaritiman, Indroyono Soesilo di Pelabuhan Makassar, Kamis sore , 19 Maret 2015.
"Pembangunan dan revitalisasi pelabuhan pelabuhan di wilayah kerja Pelindo IV sudah dimulai pada tahun ini dan diharapkan sudah mulai bisa beroperasi pada 2018 yang akan datang," katanya.
Ia menjelaskan pembangunan Pelabuhan Makasssar, difokuskan pada penambahan panjang dermaga yang akan ditingkatkan dari 850 meter menjadi 1120 meter. Sedangkan Pelabuhan Bitung dari akan ditambah panjang dermaga dari 591 meter menjadi 786 meter.
Hal serupa juga dilakukan di Pelabuhan Kendari dari 270 meter menjadi 570 meter, Pelabuhan Sorong dari 174 m menjadi 425 m, Pelabuhan Jayapura dari 314 meter menjadi 414 meter dan panjang dermaga Pelabuhan Ambon dari 633 meter menjadi 690 meter.
"Diharapkan dengan penambahan fasilitas tadi maka arus barang antar pulau, khususnya ke kawasan timur, menjadi semakin lancar," jelasnya.
Sementara Menko Kemaritiman, Indroyono Soesilo menyambut baik program peningkatkan pelabuhan pelabuhan di PELINDO IV ini, dan khusus untuk pembangunan The Makassar New Port.
Menko Maritim juga meminta ada penambahan luas kawasan industri disekitar pelabuhan. Dengan demikian, kawasan Pelabuhan Makassar bisa mencakup Pelabuhan Penumpang, Pelabuhan Peti Kemas, kawasan industri, pelabuhan perikanan rakyat di Paotere dan Galangan Kapal PT.IKI, yang kesemuanya menjadi terintegrasi.