REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI -- Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pemerintah Kota Cimahi akan menata kembali taman-taman yang sudah ada di kota tersebut. Diperkirakan, penataan mulai dilakukan pada Juni mendatang.
Kepala Bidang Pertamanan, Pemakaman, Penerangan Jalan Umum, dan Dekorasi Kota, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Cimahi, Ade Ruhiyat, menyatakan akan melanjutkan penataan Taman Kartini, taman di bawah flyover Cimindi, dan taman-taman kecil di sepanjang jalan Mahar Martanegara, Cimahi.
Selain itu, ia juga akan menata taman-taman kecil di jalan raya, terutama di pertigaan Jalan Mahar Martanegara. "Ini bukan nama taman, tapi karena itu ada pertigaan, ada lahan, ya kita tata itu. Ya karena lahan taman kita terbatas sekali," ujar Ade, Selasa (17/3).
Saat ini, pihaknya tengah dalam proses perencanaan untuk penataan Taman Kartini dan juga taman di pertigaan Jalan Mahar Martanegara-Jalan Mintareja. Rencananya, April mendatang akan dimulai proses lelang. "Juni kemungkinan bisa dilaksanakan," kata dia.
Untuk penataan Taman Kartini, Ade dan jajarannya sudah berkoordinasi dengan pihak pemiliknya, yakni TNI. Terlebih, kedua belah pihak sudah membuat MoU untuk penataan Taman Kartini. "Yang untuk Kartini sudah koordinasi TNI. Selama ada MoU, ya enggak masalah," lanjut dia. MoU tersebut sudah disepakakti tahun lalu.
Diakui memang, ketentuannya memang Pemkot Cimahi tidak bisa melakukan kegiatan di aset milik pihak lain. "Tapi kan selama ada MoU, kitaa bisa asal fungsinya memang untuk masyarakat. TNI pun welcome," ujar dia.
Sementara, taman pertigaan Jalan Mahar Martanegara-Jalan Mintareja pun dalam proses perencanaan. Seperti taman Kartini. "Lagi perencanaan juga sekarang," kata dia.
Di Taman Kartini, tahun ini, rencananya akan dibuat tempat-tempat duduk, dan revitalisasi kolam retensi. Kolam retensi, kata Ade, berfungsi untuk menampung air di taman tersebut. Selain itu, pihaknya juga akan membuat pedestrian, jogging trek, tempat main anak, dan WC di Taman Kartini itu. "Agar ada interaksi antarmasyarakat di situ," tutur dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika