REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah mencetak 19.600 wirausaha baru sepanjang tahun 2014 yang akan terus diawasi dan dibimbing dalam program "Pencetakan 100 Ribu Wirausaha Baru Jawa Barat".
"Tahun lalu, wirausaha baru yang berhasil dicetak adalah 19.600 orang dan tahun ini kami menargetkan dapat melahirkan sebanyak 20 ribu wirausaha baru," kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Sabtu (14/3).
Ia mengatakan program Pencetakan 100 Ribu Wirausah Baru ini akan dilakukan hingga tahun 2018 dan dikelola oleh Dinas KUMKM Provinsi Jawa Barat. Dikatakan Aher, jika melihat capaian tersebut maka bisa dikatakan respon masyarakat terhadap program ini bagus terlebih pendaftaran wirausaha baru juga dibuka selebar-lebarnya melalui sejumlah OPD.
"Kami juga akan terus membimbing para wirausaha baru melalui pemberian motivasi dan sejumlah fasilitas yang akan membuat bisnis mereka semakin berkembang," katanya.
Ia akan memberikan bantuan permodalan bagi para wirausaha baru tapi jumlah dan nilai bantuan ini relatif terbatas. Walaupun tidak semua mendapat bantuan, ia percaya para wirausaha baru tetap tumbuh dan berkembang.
"Saya berharap mereka terus berkembang, jadi tidak hanya menjadi wirausaha baru namun selanjutnya malah bubar," kata dia.
Ia mengatakan, supaya komunikasi dengan wirausaha baru tetap terjalin, pihaknya akan memanfaatkan sosial media, twitter karena sosial media tersebut juga akan menjadi wadah bersama bagi para wirausaha baru.