REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Lestari Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Wali Kota Bandung M Ridwal Kamil menggelar rapat jelang Peringatan Konferensi Asia Afrika Ke-60, di Bandung Command Center, Rabu (11/3).
Sebelum tiba di Bandung Command Center Balai Kota Bandung untuk menggelar rapat, rombongan sebelumnya melakukan peninjuan ke sejumlah lokasi seperti Bandara Husein Sastranegara Bandung.
Rapat tersebut dipimpin oleh Staf Kepresidenan Luhut Binsar Panjaitan.
Dalam sambutannya Wali Kota Bandung M Ridwan Kamil menyatakan pihaknya telah menyiapkan sejumlah acara khusus pada Peringatan Konferensi Asia Afrika Ke-60.
"Nantinya, insya Allah di Bandung akan ramai. Jadi 30 acara telah disiapkan oleh kami dan seminggu sebelum serta sesudahnya akan intens acaranya," kata dia.
Pria yang akrab disapa Emil ini optimis 109 negara yang diundang pada Peringatan KAA Ke-60 akan terkesan dengan segala acara yang sudah disiapkan oleh pihaknya.
"Mudah-mudahan, apresiasi kepala negara nanti terhadap Bandung, umumnya Indonesia akan lebih baik setelah mereka pulangnya," kata dia.
Sementara itu, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno berharap semua kegiatan atau acara pada Peringatan KAA Ke-60 bisa mencerminkan Indonesia sesungguhnya.
"Secara umum, serial kegiatan ini menggambarkan Indonesia yang maju, akar budayanya kuat dan negara muslim besar tapi demokrtasis, multi kultural, ini yang penting ditampilkan," kata dia.
Dalam rapat tersebut juga hadir Menteri Perdagangan Rachmat Gomel dan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika