Sabtu 07 Mar 2015 22:24 WIB

Ada Air Bekualitas di Pesisir Pantai Sergai

Red: Ilham
Air minum
Foto: pixabay
Air minum

REPUBLIKA.CO.ID, SEIRAMPAH -- Kawasan pesisir pantai Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara dinilai memiliki banyak sumber air potensial dengan kualitas yang baik. Presiden International Water Project (IWP) Jepang, Atsushi Ohno mengatakan, setelah melakukan survei dan eksplorasi selama beberapa minggu di beberapa daerah pesisir pantai Sergai pihaknya menemukan kualitas air yang cukup di daerah itu.

Selain itu, teknologi pengolahan air yang akan dikembangkan juga sangat cocok untuk diterapkan kabupaten pemekaran dari Deliserdang. "Di daerah Tanjung Beringin juga ditemukan mata air panas yang saat ini sedang diperiksa kadar dan kualitasnya," katanya bersama Konsulat Jenderal Jepang di Medan Mr Yuji Hamada saat bertemu dengan Bupati Sergai Soekirman.

Bupati Sergai, Soekirman menyambut baik hasil survei yang dilaksanakan oleh tim berbagai lembaga pengelolaan air dari Jepang tersebut. Diharapkan, hasil survei dapat terus dikembangkan dan direalisasikan demi memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat pesisir pantai.

Sebelumnya, Pemkab Sergai juga telah melakukan MOU dengan Pemkot Tebing Tinggi untuk pengadaan air minum serta merencanakan pembangunan SPAM di Dolok Masihul. Ia juga mengapresiasi Konjen Jepang Yuji Hamada dan para perwakilan lembaga yang hadir atas bantuan dan kerja sama yang dilakukan, terutama dalam upaya pengolahan air bersih. Diharapkan kerja sama ini terus dilanjutkan khususnya demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sergai.

Konjen Jepang, Mr Yuji Hamada dalam kesempatan itu juga berpamitan kepada Bupati Soekirman karena segera mengakhiri masa tugas sebagai Konjen Jepang di Medan. Namun Yuji Hamada tetap memediasi hubungan kerja sama dengan Kabupaten Sergai, khususnya pengelolaan sumber air bersih di kawasan pesisir pantai.

"Kerja sama pengelolaan air bersih di Sergai akan dijadikan sebagai 'pilot project' dari proyek pengadaan air bersih yang akan dilaksanakan di daerah lain seperti di Jakarta," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement