REPUBLIKA.CO.ID, JEMBER -- Jumlah warga yang menjadi korban gigitan kera di Kecamatan Tanggul dan Semboro, Kabupaten Jember, Jawa Timur, terus bertambah.
"Hari ini ada dua warga lagi yang digigit kera sehingga total warga yang menjadi korban gigitan kera sebanyak 11 orang," kata warga Desa Tanggul Kulon, Kecamatan Tanggul, Ngateman, Selasa (24/2).
Menurut dia, kera berwarna abu-abu tersebut menggigit kaki Ny.Syukur yang sedang bersih-bersih di belakang rumahnya.
"Saat membersihkan halaman belakang rumahnya, Ny Syukur tiba-tiba berteriak minta tolong kepada warga karena seekor kera menggigit kakinya hingga terluka," tuturnya.
Usai menggigit, kera tersebut langsung kabur dan korban ditolong keluarganya untuk dilarikan ke Rumah Sakit Jatiroto Kabupaten Lumajang karena korban terluka dan dikhawatirkan terkena rabies.
Kemudian seorang perempuan yang berada di depan Hotel Tanggul Agung di Desa Tanggul Kulon juga menjadi korban gigitan seekor kera.
Sebelumnya, sejumlah kera liar masuk ke permukiman warga di Kecamatan Tanggul dan Semboro, bahkan sejumlah warga digigit kera tersebut hingga terluka.
"Kera-kera liar itu masuk pemukiman warga dan menyerang beberapa warga, termasuk anak-anak yang sedang bermain di halaman rumah," kata Kapolsek Semboro AKP Subagiyo.
Aparat kepolisian, lanjutnya, sudah berkoordinasi dengan petugas Bidang Konservasi SUmber Daya Alam (BKSDA) untuk menangkap kera-kera yang menyerang warga tersebut.
"Mudah-mudahan sejumlah kera tersebut dapat ditangkap, agar tidak mengganggu dan melukai warga di dua kecamatan tersebut," katanya.