Selasa 24 Feb 2015 15:13 WIB

'Ada Kemungkinan PAN Pecah'

PAN
PAN

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakar hukum tata negara Margarito Kamis menilai ada kemungkinan Partai Amanat Nasional (PAN) mengalami perpecahan.

"PAN akan tetap solid atau pecah tergantung pada manuver dari figur calon ketua umum dan timnya serta permainan politik uang," kata Margarito di Gedung MPR di Jakarta, Selasa (24/2).

Kongres PAN akan diselenggarakan di Bali pada 28 Februari hingga 3 Maret 2015 yang akan diikuti oleh pengurus dewan pimpinan pusat (DPP) majelis pertimbangan partai (MPP), dewan pimpinan wilayah (DPW) dan dewan pimpinan daerah (DPD). Dua kandidat yang akan maju sebagai calon ketua umum adalah Ketua Umum DPP PAN periode 2010-2015 Hatta Rajasa dan Ketua DPP PAN periode 2010-2015 Zulkifli Hasan.

Menurut Margarito, jika kader PAN semuanya 'anak manis' maka PAN akan tetap solid, tapi jika ada 'anak durhaka' maka bisa terjadi perpecahan. Potensi perpecahan PAN, menurut dia, juga tergantung pada permainan politik uang, yakni berapa banyak uang yang digelontorkan di kongres. Momentumnya adalah kongres yang akan memilih ketua umum untuk periode lima tahun ke depan.

"Indikasinya, Partai Golkar dan PPP yang merupakan partai besar dan partai lama saja bisa pecah, palagi PAN yang masih tergolong partai baru," katanya.

Apalagi, kata Margarito, PAN juga sulit dilepaskan dari figur Amien Rais yang mendirikan partai tersebut pada awal era reformasi. Amien Rais, kata dia, adalah figur yang memiliki gaya politik yang khas sehingga bisa saja ada manuver dari pihak lain untuk memanasi kondisi internal PAN.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement