Ahad 22 Feb 2015 00:05 WIB

BPBD Berharap Modifikasi Cuaca Segera Dilakukan

Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC)
Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC)

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah Bengkalis, Riau, berharap teknik modifikasi cuaca segera dilakukan di wilayah setempat mengingat sudah dua pekan kabupaten ini tidak diguyur hujan, sementara kebakaran masih terus terjadi.

"Sejak awal Februari 2015, sudah lebih dari lima kecamatan yang mengalami kebakaran hutan dan lahan dengan total luas lahan mencapai 100 hektare. Hingga saat ini kebakaran terus terjadi di beberapa tempat baru lain," kata Kepala Bidang Pemadam Kebakaran BPBD Bengkalis Suiswantoro kepada Antara di Pekanbaru, Sabtu.

Kemudian masalah utama yang dihadapi oleh regu pemadam kebakaran di lapangan adalah akses menuju titik lokasi kebakaran cukup sulit, bahkan mencapai empat jam untuk mencapai titik kebakaran.

Untuk itu, saat ada rencana pemerintah pusat memberikan bantuan modifikasi cuaca untuk membuat hujan buatan dalam pencegahan kebakaran lahan dan hutan di Riau, BPBD Bengkalis berharap segera dilaksanakan.

"Dengan adanya hujan buatan maka gambut yang telah mengering itu kembali basah, dan harapannya titik api bisa ditekan atau dipadamkan semuanya," ujarnya.

Menurut Suiswantoro, BPBD hanya sebatas pemberi informasi terkait lokasi kebakaran hutan dan kesulitan apa saja yang dihadapi selama pemadaman api.

Sementara itu, modifikasi cuaca juga membutuhkan sumber daya manusia dan dana yang tidak sedikit, kemudian dalam pelaksanaannya juga merupakan wewenang dari BPPT dan BMKG

Namun, ia sangat berharap agar secepatnya dilakukan mengingat dalam satu bulan terakhir tidak ada hujan di Bengkalis.

Selanjutnya terkait penetapan status siaga darurat karhutla di Riau, dimana Bengkalis merupakan wilayah dengan luasan karhutla terbesar, maka ia berharap agar seluruh elemen di Bengkalis segera melakukan langkah nyata.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Provinsi Riau Yulwiriawati Moesa mengatakan pemerintah pusat memberikan bantuan modifikasi cuaca untuk membuat hujan buatan dalam pencegahan kebakaran lahan dan hutan di daerah di Riau yang mengalami kemarau ekstrem.

"Rencananya, hujan buatan itu akan kami lakukan Jumat pekan ini. Nanti, kami fokuskan di Kabupaten Bengkalis," kata Yulwiriawati.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement