Selasa 17 Feb 2015 21:55 WIB

Jalan Tol Bawen-Salatiga dalam Proses Lelang

Aktivitas pekerja saat menyelesaikan proyek pembangunan Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) di kawasan Kalimalang, Jakarta Timur, Rabu (4/2). (Republika/Rakhmawaty La'lang)
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Aktivitas pekerja saat menyelesaikan proyek pembangunan Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) di kawasan Kalimalang, Jakarta Timur, Rabu (4/2). (Republika/Rakhmawaty La'lang)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Direktur Teknik dan Operasi PT Trans Marga Jateng Ari Nugroho mengungkapkan, proyek pembangunan jalan tol Semarang-Solo seksi III ruas Bawen-Salatiga masih dalam proses lelang yang diikuti oleh sejumlah kontraktor dan konsultan pengawas.

"Setelah proses lelang selesai, pembangunan fisik jalan tol Bawen-Salatiga sepanjang 17,30 kilometer itu baru dapat dimulai," katanya di Semarang, Selasa (17/2).

Menurut Ari, pada proses lelang pembangunan proyek jalan tol Bawen-Salatiga itu ada sebanyak 23 kontraktor yang mendaftar sebagai pelaksana proyek dan 28 konsultan yang mendaftar sebagai pengawas.

Ia memperkirakan proses lelang akan selesai pada April 2015 dan akan dilanjutkan dengan pengerjaan fisik selama 18 bulan atau ditargetkan selesai 2016.

Ia menjelaskan, pembangunan jalan tol Bawen-Salatiga dibagi menjadi tiga paket pengerjaan dengan anggaran tiap paket sekitar Rp 400-500 miliar. "Anggaran itu menyesuaikan dengan harga material dan upah pekerja saat ini atau sekitar Rp 1,4 triliun," ujarnya.

Terkait dengan pembebasan lahan yang terkena proyek pembangunan jalan tol Bawen-Salatiga, Ari mengharapkan pemerintah segera menyelesaikan tahapan tersebut sebelum pengerjaan fisik dimulai.

"Pembebasan lahan itu juga meliputi penggantian fasilitas umum dan fasilitas sosial sehingga lahan yang akan kami terima untuk proyek jalan tol Bawen-Salatiga itu sudah?'clear and clean'," katanya.

Setelah pembangunan fisik jalan tol Bawen-Salatiga selesai, kata dia, akan dilanjutkan pembangunan jalan tol seksi IV untuk ruas Salatiga-Boyolali sepanjang 24,13 km dan seksi V untukruas Boyolali-Kartosuro sepanjang 72,64 km.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement