REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para menteri untuk membangun komunikasi yang baik dengan media. Ia juga meminta agar para menteri menghindari “no comment”.
Hal itu diungkapkan ketika rapat di istana kepresidenan Bogor, Jawa Barat pada Senin (16/2). Dikutip dari laman www.setkab.go.id disebutkan ada sejumlah persoalan yang dibahas.
Jokowi meminta para menteri berkoordinasi dalam menetapkan kebijakan. Jokowi meminta dilakukan percepatan pengangkatan para pejabat eselon I untuk segera mengelola dan menyerap anggaran APBN 2015.
"Para menteri sedapat mungkin tidak menjawab “no comment” atas pertanyaan media," tulis situs tersebut.
Terakhir, Jokowi meminta agar pertumbuhan ekonomi digenjot diatas 7 persen rata-rata selama 5 tahun.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Sofyan Djalil mengatakan Presieden Jokowi meminta para menteri untuk tidak mengeluarkan peraturan, ataupun surat edadan tanpa melakukan koordinasi terlebih dahulu.
“Presiden Jokowi memberikan pesan agar peraturan menteri yang dikeluarkan harus dikoordinasikan terlebih dahulu. Menteri dilarang mengeluarkan peraturan sendiri. Cocok terhadap kementerian A, tapi dampaknya terhadap kementerian lain kurang cocok,” katanya.